Penyelidikan atas kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Arya Daru Pangayunan alias ADP (39), terus berlanjut.

Korban ditemukan tewas di kamar indekos kawasan Menteng, Jakarta Pusat, dengan kondisi wajah terlilit lakban dan pintu kamar terkunci dari dalam.

Sejumlah temuan terbaru menguatkan proses investigasi. Polisi mengungkap bahwa kamar indekos korban menggunakan sistem smart lock, dan akses masuk hanya dimiliki oleh Arya.

“Kosan tersebut itu pakai akses masuk di pager. Jadi tidak sembarangan orang lain masuk,” kata Kapolsek Menteng Kompol Rezha Rahandhi, Kamis (10/7).

Rekaman CCTV menunjukkan korban sempat keluar kamar sekitar pukul 23.24 WIB membawa kantong plastik hitam, lalu kembali masuk tanpa kantong tersebut.

Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya kini mengambil alih kasus ini dari Polsek Menteng.

Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto menyatakan bahwa penyelidikan ditargetkan rampung dalam waktu satu pekan.

“Mungkin seminggu lagi selesai, nanti ada kesimpulan, insya Allah mudah-mudahan seminggu lagi selesai ya,” tutur Karyoto.

Tim forensik tengah menganalisis rekaman CCTV, hasil autopsi, serta perangkat digital milik korban seperti laptop dan ponsel.

Meski belum ada kesimpulan resmi, polisi menegaskan bahwa seluruh bukti akan dikaji secara menyeluruh untuk mengungkap penyebab kematian.

Publik diminta menunggu hasil penyelidikan dan tidak berspekulasi sebelum proses hukum selesai.

@foryoubgt_

Cctv Sosok Diplomat Kemlu #diplomat #breakingnews #tiktoknews #beritatiktok #beritaviral #bismilahfyp #bismillahfypシ #fyp #fypage #fypforyou #foryou #xyzbca #xybca #lewatberanda #lewatberandafyp #tiktok #tiktokviral #cctv #kost #kamarkos

♬ suara asli – Virgorge0us – virgo