Sekitar 11 orang menjadi korban dalam insiden penembakan massal di klub malam di Queens, New York, Amerika Serikat (AS), Rabu (1/1) waktu setempat.

Berdasarkan laporan awal tercatat 11 orang mengalami luka-luka, tiga orang diantaranya dilarikan ke rumah sakit.

Penembakan yang terjadi sekitar pukul 11:20 malam ini dikatakan Departemen Kepolisian New York (NYPD) bukan serangan teroris, namun mereka sedang menyelidiki kemungkinan keterkaitan dengan geng kriminal.

Penembakan ini terjadi hanya beberapa jam setelah dua insiden kekerasan lainnya di Amerika Serikat pada Hari Tahun Baru.

Di New Orleans, sebuah truk menabrak kerumunan orang di Bourbon Street, menewaskan setidaknya 15 orang, dan di Las Vegas, sebuah truk Tesla meledak di luar hotel Trump, menewaskan satu orang dan melukai tujuh orang

Hingga saat ini petugas masih memburu pelaku dan mencari motif di balik insiden tersebut.