Media sosial tengah dihebohkan dengan seorang pria yang mengaku sebagai Ketua Pemuda Pancasila (PP)Kabupaten Semarang.

Pria tersebut viral lantaran dirinya bersikap arogan kepada pengendara lain yang menegurnya karena lawan arah.

Namun, usut punya usut, ternyata pria tersebut bukanlah Ketua Pemuda Pancasila Kabupaten Semarang. Hal ini diketahui usai Ketua PP yang asli membuat video permintaan maaf di media sosial.

“Dengan viral-nya permasalahan ini, Wisnu dengan tidak sadar mengatasnamakan ketua Pemuda Pancasila, itu memang bukan Ketua Pemuda Pancasila. Cuma pengurus Pemuda Pancasila di Kabupaten Semarang,” kata Ketua Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila (MCP PP) Kabupaten Semarang, Jumat (12/7/2024).

Ali menegaskan bahwa Wisnu hanya seorang pengurus MCP PP Kabupaten Semarang, bukan ketua.

Dalam video permintaan maaf, Wisnu hanya menunduk dan tidak mengucapkan sepatah kata pun.

Ali mewakili Wisnu, meminta maaf kepada masyarakat atas tindakan arogan anggotanya dan secara khusus kepada Michael, pengemudi yang terlibat dalam insiden tersebut.

Insiden ini sebelumnya menarik perhatian publik setelah video keributan tersebut tersebar luas di media sosial.

Menurut keterangan dari akun Facebook bernama @yessyayuaryanii yang merekam kejadian tersebut. Ia bersama suaminya tengah berada di jalur satu arah Desa Kalongan, Ungaran Timur.

Ditengah perjalanan ia dan suaminya berpapasan dengan HRV putih yang lawan arah.

Namun respon yang Yessy dan suami dapatkan sangat mengejutkan. Pria berbaju batik merah yang diketahui sebagai Wisnu itu justru turun dari mobil dan dengan emosi menyampaikan:

“koe anak e sopo? Iki wilayahku, koe seng mundur”, ujar Wisnu.

Usai videonya viral, Pria tersebut mengaku salah dan menyatakan penyesalannya atas tindakan tidak terpuji yang dilakukan di depan umum.